RSS

Indonesia-ku malang karena Budi (ga jadi) bermain bola

"Bom guncang Jakarta","Bom diracik di Kamar 1808","Teror bom Kembali muncul"....ya itulah Headline yang banyak menghiasi surat kabar dan berita di Televisi akhir-akhir bulan Juli 2009 ini.Betapa terhenyaknya kita ketika mendengar hotel JW marriot kembali luluh lantak akibat bom yang terjadi sekitar pukul 07.45 WIB yang disusul hotel Ritz Carlton 2 menit setelahnya. Akibat peristiwa naas ini,dikabarkan 9 orang telah meninggal dunia dan puluhan korban lainnmya sedang mendapat perawatan.


Entah siapa pelakunya,entah apa motifnya, entah apa tujuannya masih menjadi misteri karena sampai sekarang ini polisi masih berusah untuk mengungkapnya. Yang jelas siapa pun pelakunya,kita semua sungguh sangat mengutuk tindakan bom bunuh diri ini.
Siapa yang bisa menyangka ini bisa terjadi. Indonesia ,yang saat ini sedang membangun ekonominya, membangun kepercayaan Internasional terhadap keindahan pariwisatanya yang masih banyak belum diexposed,kembali diuji oleh Sang Maha Kuasa (semoga ini bukan hukuman dan memang ujian yang bisa membuat bangsa kita menjadi bangsa yang lebih kuat.....AMIN...)

Sungguh banyak dampak buruk dari peristiwa bom ini,harga saham terancam turun,adanya ancaman eksodus dari para wisatawan asing,travel warning yang diterbitkan oleh beberapa negara kepada Indonesia yang akhirnya membuat Indonesia harus bekerja ekstra untuk membuatnya kembali stabil.tapi satu hal yang sangat saya sesalkan adalah batalnya Budi bermain bola (salah satu iklan yang sering muncul menjelang kedatangan ManU....hehehehehe) kedatangan Manchester United ke Indonesia untuk melawan "indonesia All Star",suatu kempatan yang sangat sangat langka sekali (agak lebay sih...tapi kenyataan lho...). Ketika mendengar berita buruk ini bak mendengar suara petir di siang bolong (lebay lagi....) dan saya masih ga percaya dan seolah-olah ini mimpi-mimpi buruk yang tak kunjung selesai (aduh....lebay lagi nih).









Betapa terkutuknya pelaku bom ini,gara-gara nya banyak masyarakat Indonesia yang merasa kecewa terhadap batalnya kedatangan Man U ini dan merasa kecewa juga terhadap keamanan di Indonesia makanya wajar bila Man U melakukan pembatalan ini,ditambah lagi ketika presiden SBY mengatakan dalam pidatonya kalau dia (baca : SBY) menjadi sasaran tembak dari teroris.Sungguh sangat miris mendengarnya.Apakah di balik Indonesia yang kita rasa adem ayem,ada pihak-pihak yang ingin menghancurkan kesatuan Negara kita Indonesia.

Tapi inilah kenyataan pahit yang kita alami bahwa pada tanggal 17 Juli 2009 telah terjadi pemboman ndi 2 hotel,JW Marriott dan Ritz Carlton,kenyataan pahit juga bahwa Man U membatalkan kunjungannya ke Indonesia.

Dengan adanya peristiwa ini kita harus mengambil hikmahnya,kalau bencana datang kita tidak hanya berlarut-larut dalam kesedihan tetapi kita harus lebih proaktif menjaga keamanan negara kita ini....dan kita harapkan ini adalah "teror terakhir" yang tidak akan pernah terjadi lagi...AMIN....

dan katakan pada dunia kalau "KITA TIDAK TAKUT".



1 komentar:

Obat Herbal Penyakit Maag mengatakan...

ya gan setuju banget..
dibalik musibah pasti ada hikmahnya..
kita jadikan pedoman untuk lebih berhati-hati lagi kejadian yg pernah terjadi di banghsa kita.

makasih banyak atas infonya gan..

Posting Komentar